Konon Peluang Politik Erick Thohir Makin Besar, Ini Sebabnya
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Forum Dekan Ilmu-Ilmu Sosial Perguruan Tinggi Negeri (Fordekiis) se-Indonesia Prof Andy Fefta Wijaya menilai peluang Erick Thohir dalam kancah politik makin besar.
Sebab, Erick Thohir terus melakukan berbagai langkah tepat, salah satunya bertemu dengan Megawati Soekarnoputri.
Selain itu, kedekatan Megawati dan Erick juga bisa dijadikan tolak ukur respons masyarakat.
"Jika masyarakat memandang gabungan dua tokoh ini positif, komunikasi politik antara Megawati sebagai Ketum PDIP dengan Erick sebagai salah satu cawapres yang potensial dapat dilanjutkan," kata Andy dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Rabu (18/1)
Menurutnya, penjajakan dan komunikasi dengan tokoh sentral PDIP ini memang sangat perlu dilakukan jika Erick ingin maju sebagai cawapres.
"PDIP merupakan satu-satunya parpol yang dapat mengusung capres tanpa melalui koalisi. Sehingga ketika Erick dikawinkan dengan partai terbesar, ini akan membuat posisi keduanya menarik. Bahkan gabungan PDIP dan Erick merupakan gabungan yang bisa saling menguatkan di Pilpres 2024 mendatang," terang Andy.
Andy menilai dari tubuh Megawati ketika bertemu dengan Erick tak ada resistensi. Bahkan Andy menilai Megawati sangat menerima dengan baik dan merespons positif keberadaan Erick.
"Memang di dalam internal PDIP ada pro kontra terhadap kehadiran figus capres dan cawapres. Namun, penentu utamanya kan tetap Megawati. Terlebih lagi dengan khrisma yang Megawati miliki, tentu dapat meredam pro kontra di internal PDIP," ungkap Andy.
Ketua Forum Fordekiis se-Indonesia Prof Andy Fefta Wijaya menilai peluang Erick Thohir dalam kancah politik makin besar
- Perihal Kenaikan PPN 12 Persen, Pengamat: PDIP Harus Bertanggung Jawab
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
- Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Wihadi Sebut PDIP Buang Muka
- Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal ASEAN Cup 2024, Erick Thohir Bakal Evaluasi Total