Konon Putin Khawatir Bakal Dikudeta dan Dibunuh, Kemungkinan Akan Lengser Tahun Ini
Putin juga dikabarkan sedang frustrasi dengan kemunculan Yevgeny Prigozhin yang dikenal sebagai bos kelompok tentara bayaran Wagner.
Sejak Rusia memulai perang di Ukraina, Prigozhin telah memegang lebih banyak kekuatan dan sumber daya di Rusia, sehingga hal itu membuat Putin ketar-ketir.
“Seluruh aparat Putin menatap Prigozhin dengan letih dan takut dia akan memburu mereka,” tutur sumber itu.
Sumber itu menambahkan mungkin Putin tidak akan memenangi pemilu mendatang.
Namun, mantan mata-mata Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnosti (KGB) di era Uni Soviet itu bisa saja memalsukan hasil pemilu.
Meski demikian, hal itu akan terlalu berisiko bagi sistem yang berlaku di Rusia. Oleh karena itu, menunjuk pengganti yang loyal merupakan pilihan masuk akal bagi Putin.
“Dia bisa memilih seorang yang dipercaya sebagai presiden jika mereka mampu memenangi pemilihan,” tutur sumber itu.(Daily Mail/JPost/JPNN.com)
Popularitas Presiden Vladimir Putin merosot setelah memerintahkan militer Rusia menyerbu Ukraina pada 24 Februari 2022 yang akhirnya menjadi perang panjang.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?
- Invasi Rusia Makin Brutal, Pengamat Soroti Penderitaan Warga Sipil Ukraina
- Menko Polkam Budi Gunawan jadi Tamu Kehormatan di National Day Federasi Rusia
- Rusia Nilai Indonesia Sangat Klop dengan BRICS
- Angkatan Laut Rusia Bakal Masuki Perairan Indonesia, Ada Misi Khusus Apa?