Konon Seruan Mbak Puan Mirip Ajakan Bung Karno soal NEFO Lawan OLDEFO
jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Nasional Sipil Peduli Demokrasi (Kornas PD) Miartiko Gea menilai seruan Ketua DPR Puan Maharani tentang pentingnya dunia bersatu memerangi pandemi Covid-19 mirip dengan cara Bung Karno.
Penilaian itu didasari pidato Puan pada Sidang ke-142 Persatuan Antar-Parlemen atau Inter-Parliamentary Union (IPU) yang berisi seruan tentang penguatan solidaritas dunia sebagai satu-satunya cara mencegah pandemi makin buruk.
“Apa yang Ibu Puan serukan, yakni pentingnya dunia bersatu dalam memerangi pandemi Covid-19, mengingatkan pada seruan Bung Karno saat menggalang solidaritas dunia ketiga untuk melawan penjajahan blok negara-negara kolonialis pada zamannya,” ujar Miartiko melalui layanan pesan, Rabu (19/5).
Dia menyebut seruan Bung Karno pada masa lalu telah menggugah negara-negara dunia ketiga merdeka dari penjajahan.
Bung Karno, kata Miartiko, berhasil menggalang negara-negara dunia ketiga bertemu dalam Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, pada 1955.
Menurut Miartiko, Indonesia di bawah Bung Karno mampu menggalang solidaritas negara dunia ketiga menjadi New Emerging Forces (NEFO) sebagai kekuatan baru progresif revolusioner untuk melawan Old Established Forces (OLDEFO) atau negara-negara kapitalis mapan yang sejatinya neokolonialis dan imperialis (nekolim).
Oleh karena itu, Miartiko mengharapkan seruan Puan bisa memantik solidaritas negara-negara di dunia untuk saling peduli dan tolong-menolong dalam upaya memerangi pandemi Covid-19.
“Covid hanya bisa dikalahkan dengan kebersamaan dan saling bantu. Kalau misalnya satu negara bisa bebas Covid, selama ada negara di dunia yang masih belum terbebas karena ketiadaan vaksin, virus corona baru akan terus ada, terus bermutasi dan makin sukar ditaklukkan,” tuturnya.
Miartiko Gea mengapresiasi seruang Ketua DPR Puan Maharani tentang pentingnya dunia ketiga bersatu menghadapi pandemi Covid-19.
- Wujudkan Nazar, Denny Cagur Siap Salurkan Beasiswa ke Dapil
- Wayan Sudirta Soroti Sejumlah Persoalan di Institusi Polri Termasuk Kasus Penembakan Anggota Paskibraka di Semarang
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Pengamat Hardjuno Soroti Langkah DPR Memasukkan RUU Tax Amnesty ke Prolegnas 2024
- DPR Minta Kejaksaan Profesional di Sidang Praperadilan Tom Lembong
- KPK Incar Aset Anwar Sadad yang Dibeli Pakai Duit Kasus Korupsi Dana Hibah