Konon Setnov Sempat Semaput
jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Golkar Nurul Arifin menyatakan bahwa ketua umumnya, Setya Novanto memang dalam kondisi kurang fit sehingga tak bisa memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (11/9). Bahkan, tersangka kasus korupsi kartu tanda penduduk elektronik itu sempat pingsan.
Nurul menuturkan, ketua DPR itu dilarikan ke RS Siloam di Semanggi setelah kondisinya drop. Penyebabnya adalah padatnya agenda Novanto setelah menghadiri Konferensi Parlemen Internasional di Bali 6-8 September. “Mungkin kecapaian,” ujar Nurul di RS Siloam, Selasa (12/9).
Apalagi, sambung aktris era 1980-an itu, Novanto setelah pulang dari Bali masih sempat bermain tenis meja di rumahnya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Akibatnya kondisi kesehatannya makin turun.
Bahkan, Setnov -panggilan akrab Novanto- sempat jatuh pingsan saat bermain tenis meja. "Waktu main tenis meja sempat jatuh pingsan, dan kemudian diputuskan di bawa ke RS Siloam," katanya.
Lantas, apakah Setnov memang punya riwayat penyakit gula? Nurul mengaku tak mengetahuinya.
Menurutnya, sepengetahuannya selama ini Setnov mengalami vertigo. "Memang sakit vertigo dan sedang dilakukan pemeriksaan-pemeriksaan lanjutan," ungkapnya.
Dari pemeriksaan dokter pula Setnov untuk sementara dilarang memenuhi panggilan KPK. “Disuruh istirahat total," pungkasnya.(cr2/JPC)
Setya Novanto dilarikan ke rumah sakit setelah kondisinya drop. Sebelumnya, Setnov menghadiri Konferensi Parlemen Internasional di Bali 6-8 September.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Bawa 3 Koper Setelah Geledah Rumah Wantimpres Era Jokowi
- KPK Lakukan Penggeledahan di Menteng, Rumah Siapa?
- BNI Perkuat Tata Kelola Perusahaan & Pemberantasan Korupsi, Dukung Asta Cita Presiden RI
- KPK Sebut Wali Kota Semarang Mangkir dari Pemeriksaan, Bakal Jemput Paksa?
- KPK Kembali Panggil Wali Kota Semarang Mbak Ita Hari Ini
- KPK Sita Mercy Rp2,4 M dari Guru Spiritual Tersangka Kasus LPEI