Konsep Rusun di Ciliwung Masih Mentah

Konsep Rusun di Ciliwung Masih Mentah
Konsep Rusun di Ciliwung Masih Mentah
Dalam kesempatan yang sama, anggota Perkumpulan Cendikiawan Peduli Lingkungan (Perwaku) Indonesia Yenel Shuza mengatakan, pemerintah DKI Jakarta harus memperhatikan standarisasi pembangunan bantaran sungai. "Harus diperhatikan soal normalisasi Kali Ciliwung,  karena kondisinya semakin dangkal," katanya.

Kemudian, lanjutnya, Pemprov DKI dan pemerintah pusat harus melakukan tanam pohon atau penghijauan di sepanjang Banjir Kanal Timur (BKT), tidak hanya rusunawa. Pemilihan lokasi pembangunan rusunawa juga harus diperhatikan.

"Jangan sampai mengikuti bantaran sungai, dekat boleh, asalkan jangan mengikuti kesalahan penduduk lagi (permukiman di bantaran, Red)," jelasnya. Yenel menyarankan untuk program rusunawa Ciliwung sebaiknya ada kerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta, terutama soal pengadaan lahannya. (vit)

JAKARTA - Konsep pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di bantaran sungai Ciliwung masih mentah. Itu dibuktikan dengan pernyataan Asisten


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News