Konsisten Mendukung UMKM, SRC dapat Apresiasi dari Kemendag
Manager Commercial Ecosystem Development PT SRC Indonesia Sembilan Christina Rahayuningtyas menyampaikan pihaknya terus berkomitmen mewujudkan UMKM Indonesia naik kelas, sejalan dengan program pemerintah Indonesia.
Hal ini tertuang dalam berbagai program pengembangan dan penguatan toko kelontong yang berbasis inovasi, digitalisasi, dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah.
“Kami bersyukur, kehadiran SRC dapat menciptakan dampak positif yang tidak hanya dirasakan oleh para pemilik toko kelontong anggota SRC, tetapi juga masyarakat luas,” kata Christina.
Menurutnya, riset Tim Riset Kompas Gramedia (KG Media) bertajuk “Ekosistem SRC untuk Indonesia” diperkirakan kontribusi Toko SRC bagi perekonomian Indonesia pada 2023 mencapai sebesar Rp 236 triliun atau setara dengan 11,36 persen dari PDB retail nasional pada 2022.
SRC pertama kali hadir di Medan, Sumatra Utara pada 2008 lalu.
Kini, 15 tahun setelahnya, jumlah anggota SRC di seluruh Indonesia telah mencapai lebih dari 243.000 Toko SRC yang tergabung dalam 8.200 paguyuban, serta aktif berkolaborasi dengan 6.300 Mitra SRC yang merupakan toko grosir.
SRCIS tidak akan berhenti di sini. “SRC akan terus berperan aktif dan menjadi yang terdepan dalam mendukung UMKM terus melaju untuk mendukung perjalanan Indonesia jadi lebih baik,” ucap Christina.(mcr10/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Turut serta mengambil peran dalam memberdayakan UMKM PT SRC Indonesia Sembilan (SRCIS) mendapatkan banyak apresiasi.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Bangun Ekosistem Digital UMKM di Indonesia, Hibank & Mitra Strategis Jalin MoU
- SBM & BRI Berkolaborasi Dukung UMKM Fesyen Tingkatkan Skala Bisnis
- Sultan Mendukung Pemerintah untuk Membentuk Holding UMKM
- Tak Hanya untuk UMKM, BRIncubator Punya Misi Besar untuk Ekonomi Lokal
- Begini Cara KAI Logistik Dukung Kemandirian UMKM Difabel
- Pemerintah Tegaskan Tidak Ada Rencana Penurunan Batas Pengenaan Pajak untuk UMKM