Konsistensi Jadi PR Ganda Putri Jelang Asian Games 2018
Sabtu, 02 Juni 2018 – 01:40 WIB

Greysia Polii (kiri) dan Apriyani Rahayu. Foto: Badminton Indonesia
Kabidbinpres PP PBSI Susy Susanti mengatakan, Indonesia Open akan menjadi sarana penilaian lain bagi penghuni pelatnas.
Turnamen tersebut setara dengan All England dan Tiongkok Open 2018.
“Saya kira masih ada waktu sebelum akhir Juni (batas waktu entry by name). Tentu yang kami daftarkan mereka yang paling siap,” terang Susy. (nap/tom)
Pelatih ganda putri Indonesi Eng Hian mengatakan, pasukannya membutuhkan perbaikan untuk memaksimalkan komposisi menjelang Asian Games 2018.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- PBSI Coba Komposisi Pemain Senior dan Junior di Sudirman Cup 2025
- Ada Kejutan dalam Skuad Indonesia di Sudirman Cup 2025
- Debut Jafar/Felisha di BAC 2025 Diwarnai Kartu Merah hingga Poin Gratis
- Paceklik Gelar di Awal 2025, PBSI Perketat Seleksi Pemain Pelatnas Cipayung
- Aturan Promosi & Degradasi Diubah, Deretan Pemain Ini Berpotensi Terdepak dari Pelatnas Cipayung
- BWF World Tour: Rapor Merah Bulu Tangkis Indonesia, 7 Turnamen 1 Trofi