Konsumsi BBM Makin Boros
Rabu, 18 Juni 2008 – 10:24 WIB
JAKARTA - Meskipun harga BBM bersubsidi telah dinaikkan, namun tetap saja belum bisa mendorong penghematan. Hingga akhir tahun, diperkirakan volume konsumsi BBM bersubsidi diperkirakan mencapai 39 juta kiloliter (kl), atau membengkak dari jatah maksimal 37 juta kl. Meski demikian, APBN Perubahan (APBN-P) masih sanggup menanggung lonjakan volume tersebut. Dalam APBN-P, konsumsi BBM bersubsidi dianggarkan 35,5 juta kl ditambah cadangan 1,5 juta kl. konsumsi itu. Sebab, dana hasil penghematan BBM yang diperkirakan mencapai Rp 40 triliun, sebagian dialokasikan untuk menambah
"Volume BBM bersubsidi hingga sekarang sudah mencapai 16 juta kl. Hingga akhir tahun kira-kira akan bengkak sampai 39 juta kl," ujar Wakil Ketua Panitia Anggaran DPR, Suharso Monoarfa.
Baca Juga:
Padahal, kenaikan harga BBM diharapkan mampu mengendurkan laju konsumsi BBM bersubsidi. Hitungan pemerintah, masyarakat akan mengurangi subsidi dengan kenaikan harga tersebut.
Suharso mengatakan, APBN-P masih sanggup untuk menahan lonjakan
Baca Juga:
dana cadangan fiskal. "Jadi, cadangan fiskal lebih dari yang dianggarkan
JAKARTA - Meskipun harga BBM bersubsidi telah dinaikkan, namun tetap saja belum bisa mendorong penghematan. Hingga akhir tahun, diperkirakan volume
BERITA TERKAIT
- Lewat Program 'Didik', Bea Cukai Tingkatkan Kompetensi Perusahaan Penerima Fasilitas AEO
- Bank Mandiri Buktikan Komitmen Menyukseskan 3 Juta Rumah Dengan Jadi Penyalur FLPP
- Layanan CRM OCA Bantu UMKM Lebih Dekat dengan Pelanggan
- Kabar Baik, Target KUR 2025 Naik jadi Rp 300 Triliun
- IDSurvey Buka Kantor Cabang di Singapura
- Targetkan Green Growth, Ini 3 Proyek Kolaborasi dari SCG di ESG Symposium 2024