Konsumsi Daging Asia Meningkat
Berdampak pada Lingkungan
jpnn.com - BERLIN--Kelompok pecinta lingkungan Jerman Heinrich Boell Foundation dan Friends of the Earth, merilis prediksi konsumsi daging untuk 2014. Konsumsi daging dunia bakal naik 150 juta ton lebih, menjadi 470 juta ton pada pertengahan abad ke-21. Jumlah tersebut diyakini akan berdampak buruk bagi lingkungan dan sosial.
Konsumsi daging dunia juga akan naik drastis tahun 2050, terutama di Asia, menyebabkan penggunaan lahan yang merusak dan berdampak buruk pada kesehatan manusia.
Dijelaskannya, saat ini sudah 70 persen lahan subur di dunia yang digunakan untuk memproduksi pakan ternak seperti babi dan sapi."Sehingga kondisi ini menyisakan semakin sedikit lahan untuk pertanian subsisten," ungkap Barbara Unmussig, Kepala Heinrich-Böll, seperti dilansir dw.de, akhir minggu lalu.
Meningkatnya kebutuhan daging juga mempengaruhi penggunaan pakan ternak. Hasil temuan NGO ini, pakan ternak dari kacang kedelai diprediksi akan berlipat ganda menjadi 515 juta ton per tahun.
"Tahun 2022, India dan China dengan kelas menengah yang konsumtif dan terus meluas akan menyumbang 80 persen dari pertumbuhan produksi daging," ujarnya.
Permintaan juga akan bertambah di negara-negara seperti Brasil, Afrika Selatan dan Rusia, melampaui Eropa maupun Amerika Serikat dengan penjualan daging yang stagnan. Warga Jerman sendiri rata-rata mengonsumsi 60 kilogram daging tahun 2012. Di China, konsumsi per kapita sekitar 38 kg dan Afrika 20 kg.
Produksi daging yang terindustrialisasi di negara-negara Asia yang mencontoh negara barat membawa efek samping seperti skandal kontaminasi makanan dan penggunaan antibiotik maupun hormon yang salah pada hewan ternak. Menurutnya, produksi massal akan berujung pada perekonomian yang merusak dan konsekuensi fatal bagi keluarga petani subsisten.
"Satu hidangan daging per minggu sudah cukup. Lebih baik kita kembali ke daging panggang bersama keluarga setiap hari Minggu," tambahnya.
BERLIN--Kelompok pecinta lingkungan Jerman Heinrich Boell Foundation dan Friends of the Earth, merilis prediksi konsumsi daging untuk 2014. Konsumsi
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer