Konsumsi Vodka Lewat Vagina Mulai Ngetrend di Eropa
Jumat, 28 Juni 2013 – 01:49 WIB
MADRID - Seorang remaja asal Spanyol mengalami keracunan alkohol parah setelah mengonsumsi setengah liter vodka. Bedanya, vodka tak diminum layaknya pemabuk umumnya, tapi digunakan untuk merendam tampon atau gulungan kapas. Tampon tersebut kemudian diselipkan di vagina si remaja. Ups……
Hasilnya, remaja yang tak disebutkan namanya itu mabuk berat dan baru diperbolehkan pulang dari rumah sakit dua hari kemudian. Mabuk dengan cara menyelipkan tampon hasil rendaman minuman keras dilaporkan mulai jadi tren di kalangan remaja Inggris, Jerman, Amerika, dan negara-negara di kawasan Skandinavia.
Baca Juga:
Vagina dipilih karena memiliki kemampuan menyerap alkohol ke aliran darah lebih cepat melalui dinding membran. Praktik yang akrab disebut "tampvodka" ini diciptakan untuk mengelabui kontrol orangtua.
Dengan tampvodka, tentunya tak ada bau alkohol di mulut dan bisa mengeluarkan bermacam alasan jika sempoyongan. Menurut laman The Sun yang dikutip Kamis (27/6), wanita yang sering melakukan praktik tampvodka sangat berpotensi mengalami kerusakan vagina.
MADRID - Seorang remaja asal Spanyol mengalami keracunan alkohol parah setelah mengonsumsi setengah liter vodka. Bedanya, vodka tak diminum layaknya
BERITA TERKAIT
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Prabowo Ingin Berguru dari China Cara Mengatasi Kemiskinan
- Inilah Misi Prabowo ke China, Ada soal Pemberantasan Kemiskinan
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich