Konter Tiket di Bandara Soetta Dipindah ke Hotel Sheraton
jpnn.com - JAKARTA - PT Angkasa Pura (AP) II resmi meniadakan loket penjualan tiket di Bandara Soekarno Hatta. Sebagai gantinya, layanan penjualan tiket tersebut telah dipindah terhitung mulai hari ini, 1 Maret 2015. Adapun lokasi penjualan tiket masih berada di kawasan bandara tersibuk itu.
Kebijakan tersebut merujuk kepada Surat Edaran Menteri Perhubungan Nomor HK 209/I/I/16/PHB.2014, tentang Peningkatan Pelayanan Publik di Bandara. Salah satunya yakni meniadakan ruangan penjualan tiket penerbangan di gedung terminal.
"Mulai 1 Maret 2015, layanan pembelian tiket di Bandara Soekarno Hatta dipindah ke Sheraton bandara hotel, jalan tol Prof Ir Sedyatmo bandara Soekarno Hatta. Pelayanan dibuka dari pukul 03.00 sampai 01.00 WIB setiap hari buka, tanpa libur," ujar Direktur Pelayanan PT Angkasa Pura II Ituk Herarindri dalam siaran persnya, Minggu (1/3).
Sebagai gantinya, seluruh loket penjualan tiket akan berubah fungsi menjadi konter pelayanan pelanggan atau customer service yang dioperasikan oleh maskapai. Pemegang tiket penerbangan nantinya dapat melakukan beberapa hal.
Seperti perubahan jadwal penerbangan, perubahan rute penerbangan, melakukan proses refund, dan pembatalan penerbangan di konter customer service yang telah disediakan.
“Ditiadakannya loket tiket di bandara dan dioperasikannya konter customer service bertujuan untuk memberikan pelayanan yang lebih baik," tandasnya. (chi/jpnn)
JAKARTA - PT Angkasa Pura (AP) II resmi meniadakan loket penjualan tiket di Bandara Soekarno Hatta. Sebagai gantinya, layanan penjualan tiket tersebut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Operasikan Pabrik di Jakarta Timur, Grundfos Gelontorkan Investasi Rp 31 Miliar
- Perdana Hadir di SIAL Interfood, Lee Kum Kee Optimis Perkuat Pasar di Indonesia
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Shila at Sawangan Luncurkan Hunian untuk Keluarga Muda, Pemandangan Tepi Danau
- Flipster Hadirkan Penarikan Kripto Bebas Biaya Melalui Kolaborasi BNB Chain
- Additiv dan Syailendra Capital Ubah Lanskap Investasi Digital Indonesia