Kontrak Seedorf Sampai 2016
jpnn.com - MILAN - Kursi pelatih AC Milan yang ditinggalkan Massimiliano Allegri akhirnya terisi. Bukan pelatih Milan junior Filippo Inzaghi, melainkan nama yang sudah santer disebut sejak awal musim ini, Clarence Seedorf. Jika tidak ada aral, Seedorf akan diperkenalkan sebagai allenatore Milan sebelum akhir pekan ini.
Seedorf, 37, direncanakan mendarat di Kota Milan pada Kamis waktu setempat (16/1) atau setelah membereskan pemutusan kontraknya bersama klub asal Brasil, Botafogo. Sehari kemudian, Seedorf akan memimpin sesi latihan di Milanello sehingga sudah bisa mendampingi Riccardo Montolivo dkk dalam laga kontra Hellas Verona.
Beberapa media Italia mengklaim Seedorf mungkin sudah ada di tribun Stadion San Siro untuk menonton laga Rossoneri "sebutan Milan" kontra Spezia di babak 16 besar Coppa Italia dini hari nanti. Itu berarti akan membuat status Mauro Tassotti mungkin hanya sebagai pelatih karteker untuk satu pertandingan alias lawan Spezia.
Penunjukan Seedorf sebagai allenatore Milan memang tak terelakkan lagi. Pria berkebangsaan Belanda kelahiran Suriname itu merupakan pilihan awal manajemen Milan di awal musim ini. Kini, setelah Allegri dipecat, tak ada alasan lagi bagi Rossoneri untuk tidak memercayai Seedorf.
Kontrak untuk Seedorf bahkan sudah beredar luas di media-media Italia. Eks pemain Milan (2002-2012) itu akan dikontrak selama 2,5 tahun atau sampai Juni 2016. Bahkan, asisten pelatih untuk Seedorf sudah dipersiapkan. Yakni, mantan defender Belanda yang pernah membela Lazio dan Manchester United, Jaap Stam serta Hernan Crespo, mantan striker Milan asal Argentina. Hanya, Stam dan Crespo direncanakan baru bergabung musim depan.
Keputusan Milan menunjuk Seedorf pun diwarnai kontroversi. Apa lagi jika bukan track record Seedorf yang minim pengalaman melatih, bahkan baru akan mengantongi lisensi pelatih (UEFA A) pada April nanti. Karena itu, Wakil Presiden Milan Adriano Galliani telah menyurati FIGC (Federasi Sepak Bola Italia) sampai presiden asosiasi pelatih sepak bola Italia, Renzo Ulivieri,agar memberikan dispensasi kepada Seedorf melatih Milan.
Yang dialami Seedorf mirip dengan memori saat Leonardo menjadi pelatih rookie Milan pada musim panas 2009. Leonardo juga belum memperoleh sertifikasi pelatih dan hasilnya, pelatih asal Brasil itu hanya bertahan selama semusim.
Beberapa mantan pemain dan pelatih Milan pun berbeda pandangan menyikapi penunjukan Seedorf. Zvonimir Boban dan Fabio Capello tidak setuju, sedangkan Carlo Ancelotti dan Thiago Silva memberikan dukungan penuh. "Jika Seedorf benar terpilih, dia akan melakukan pekerjaan hebat karena dia adalah pribadi yang luara biada dan sangat serius. Dia bisa mengubah mentalitas pemain," kata Silva kepada Reuters.
MILAN - Kursi pelatih AC Milan yang ditinggalkan Massimiliano Allegri akhirnya terisi. Bukan pelatih Milan junior Filippo Inzaghi, melainkan nama
- Sambut Kedatangan Kluivert, Sultan Optimistis Timnas Indonesia Makin Gemilang
- Berbeda dengan Shin Tae Yong, Patrick Kluivert Punya Janji Ini
- Patrick Kluivert Ungkap Pentingnya Peran Pemain Lokal dan Diaspora Timnas Indonesia
- Patrick Kluivert Pengin Jairo Riedewald Membela Timnas Indonesia
- BMI Beri Layanan Refleksi Gratis di Soekarno Run 2025, Hasto Ikut Merasakan
- Menang Lagi di Seri Gresik, Popsivo Polwan Pimpin Klasemen Proliga 2025