KontraS Sayangkan SBY Tak Singgung soal HAM Korut
Rabu, 16 Mei 2012 – 01:16 WIB
JAKARTA – Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS), menyesalkan pertemuan bilateral Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Presiden Presidium Majelis Rakyat Tertinggi Republik Demokratik Rakyat Korea (Korea Utara), Kim Yong Nam, Selasa (15/5) di Jakarta. Pasalnya dalam pertemuan itu SBY tidak mengeluarkan rekomendasi konkrit atas permasalahan HAM di Korut.
“Jikapun Menlu (Menteri Luar Negara), Marty Natalegawa menyampaikan ke media posisi tegas Indonesia terhadap kondisi HAM di Korea Utara, namun posisi tegas tersebut tidak diikuti dengan tindakan nyata yang semestinya diambil dari dialog ini,” kata Koordinator KontraS Haris Azhar, Selasa (15/5).
Dijelaskan Haris, pemerintah Indonesia seharusnya sadar bahwa ada situasi yang urgent dalam soal kondisi kemanusiaan di Korut. “Jika mengaku bagian dari peradaban dunia, menjadi bagian dari G20 dan menjadi anggota dewan ham PBB, sudah sepatutnya menekankan penting soal kemajuan HAM selain membicarakan pengurangan nuklir dan investasi ekonomi,” kata Haris.
Seperti diketahui, SBY menerima Kim Yong-Nam di Istana Merdeka, Selasa (15/5), pukul 10.00 WIB. Kim Yong Nam datang didampingi tiga anggota delegasi setingkat menteri.
JAKARTA – Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS), menyesalkan pertemuan bilateral Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
BERITA TERKAIT
- Kecelakaan di Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Tersangka
- Sikap Ahli di Sidang Kasus Timah Tidak Etis, Perhitungan Kerugian Negara Diragukan
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- KNPI Ajak Seluruh Pemuda Bergerak Mewujudkan Indonesia Emas 2045
- Lolly Suhenty Serahkan Santunan Dana Kepada Keluarga Staf Bawaslu yang Wafat