Kontras Temukan Kejanggalan Penembakan Brigadir J, Ada Pengakuan Keluarga
![Kontras Temukan Kejanggalan Penembakan Brigadir J, Ada Pengakuan Keluarga](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/11/12/IMG_20201111_135415.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) menyoroti kasus penembakan di kediaman Kepala Divisi Profesi dan Keamanan (Kadiv Propam) Polri Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir J.
Wakil Koordinator KontraS Rivanlee Anandar mengatakan pihaknya menemukan kejanggalan pada kronologis kejadian yang disampaikan Polri.
"Dari beberapa kronologis yang disampaikan Polri, terdapat sejumlah kejanggalan yang sifatnya tak masuk akal," kata Rivanlee pada Kamis (14/7).
Salah satu kejanggalan yang disoroti KontraS ialah adanya disparitas waktu yang cukup lama antara peristiwa dengan pengungkapan ke publik.
Sebab, peristiwa baku tembak Brigadir J dengan Bharada E itu terjadi pada Jumat (8/7), tetapi baru diungkap ke publik pada Senin (11/7).
KontraS juga menyoroti kronologis yang berubah-ubah disampaikan oleh pihak kepolisian.
"Ditemukannya luka sayatan pada jenazah Brigadir J di bagian muka," lanjut Rivanlee.
Menurut keluarga Brigadir J, terdapat luka-luka dari sayatan senjata tajam di bagian mata, mulut, hidung dan kaki.
KontraS membeber temuan kejanggalan kasus penembakan Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo yang bersifat tak masuk akal. Ada pengakuan keluarga Brigadir J.
- Civil Society for Police Watch Beberkan Sejumlah Alasan Dorong Reformasi Polri
- Cegah Penyelundupan Pasal, Publik Perlu Mengawal Revisi KUHAP untuk Reformasi Polri
- Hasil Survei Terbaru Ungkap Sejumlah Alasan Polri Perlu Reformasi dan Reposisi
- Berikut Daftar 22 Pati Polri yang Mendapat Kenaikan Pangkat
- Gelar RUPS, Asabri Berkomitmen Tingkatkan Layanan Berkualitas & Digitalisasi
- Kapolri Terima Audiensi FKN, Perkuat Komitmen Jaga Kerukunan dan Kearifan Lokal