Kontribusi BUMN Belum Maksimal
Senin, 15 Februari 2010 – 11:35 WIB
JAKARTA- Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Aria Bima mengatakan bahwa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) belum memberikan kontribusi yang maksimal untuk perekonomian negara. Sebagai pilar perekonomian negara, kata dia, BUMN seharusnya berkontribusi dengan memberikan pendapatan berupa pajak, laba usaha serta multiplayer effect lainnya.
"Sehingga BUMN yang bisa memperkuat perekonomian di negara ini, setidaknya memberikan perlindungan kepada sektor ekonomi lain yang ada," kata Aria Bima sebelum Rapat Kerja Lanjutan dengan Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (15/2).
Baca Juga:
Aria juga mengatakan, alih-alih memberi kontribusi yang besar dalam perkonomian bangsa, BUMN justru banyak menuai masalah. Seperti belum tercapainya perusahaan yang sehat, sulitnya mewujudkan Corporate Good Government (CGG), sengketa internal serta permasalahan yang tak kunjung selesai dan disisakan oleh manajemen masa lalu.(oji/jpnn)
JAKARTA- Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Aria Bima mengatakan bahwa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) belum memberikan kontribusi yang maksimal untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pupuk Indonesia Dorong Swasembada Pangan lewat Safari MAKMUR di Cirebon
- Bea Cukai Kawal Pelepasan Ekspor Berkelanjutan Produk Kerajinan Kerang Asal Magelang
- Bea Cukai Dorong Pemahaman Kepabeanan dan Cukai di Kalangan Mahasiswa Melalui CGTC
- Bea Cukai Dukung Peningkatan Ekspor Industri Kelapa Sawit
- Bea Cukai Jakarta Gelontorkan Fasilitas Kawasan Berikat untuk 2 Perusahaan Ini
- Bank Mandiri Hadirkan Kopra Hospital Solution demi Capai Tujuan SDGs di Bidang Kesehatan