Kontroversi Iklan Bernada 'Mansplaining'
Universitas Adelaide membantah dikaitkan dengan sebuah iklan yang menjadi berita utama di seluruh dunia dan mengundang kritik serta ejekan di media sosial. Sejumlah pengguna media sosial menuduh mereka memaafkan apa yang disebut 'mansplaining'.
Iklan yang terbentang di luar lokasi Rumah Sakit Royal Adelaide Hospital (RAH) yang lama menampilkan gambar lima wanita muda mengelilingi seorang pria muda yang, dengan tangan terangkat, yang tampaknya sedang melontarkan gagasan yang sangat penting.
Di sebelahnya pada billboard yang sama terdapat logo universitas Adelaide, dan gambar itu sendiri membawa label resmi Pemerintah Australia Selatan (SA).
Foto itu menjadi terkenal setelah diunggah di Instagram oleh akun lokal ShitAdelaide, yang berkomentar "kawasan pendidikan inovatif" sekarang tampaknya menawarkan "Master Perilaku Mansplaining".
Istilah 'mansplaining' sekarang digunakan untuk merujuk pada seorang pria yang menjelaskan sesuatu kepada seorang wanita dengan cara yang dianggap menggurui, arogan atau merendahkan.
"Saya telah berjalan melewati poster ini selama berbulan-bulan dan bertanya-tanya apa yang dipikirkan orang-orang pemasaran yang bertanggung jawab atas iklan ini," kata seorang pengguna instagram.
"Bagaimana gambar ini bisa disetujui?!" kata yang lain, sementara yang lain menyarankan "iklan itu hasil dari pemikiran tim yang seluruhnya pria".
Tetapi yang lain tidak begitu memaafkan, dengan beberapa mengadopsi nada yang lebih tidak sopan.
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat