Kontroversial, Pria Arab Saudi Beri Nama Putrinya IVANKA
jpnn.com, ARAR - Salem Amer Salem Al-Ayahsi Al-Anzi, warga Arar, Arab Saudi, memicu kontroversi di lingkungan, kolega dan juga media sosial.
Al-Anzi sejatinya sedang berbahagia. Dia baru dikaruniai seorang putri. Namun yang bikin heboh, dia memberikan putrinya nama yang tak biasa di tanah Arab.
Ivanka. Sama dengan nama putri Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Meski mendapat pertentangan, Al-Anzi bersikeras memberikan nama itu kepada putrinya. Bahkan, dia sudah mendaftarkan ke Kementerian Kesehatan di Rumah Sakit Wanita dan Anak di Arar. Akta kelahiran Ivanka pun beredar di luas dari Whatsapp ke Whatsapp di kerajaan.
Kepada Arab News, Al-Anzi mengaku bersikeras ingin memberikan nama Ivanka kepada putrinya, karena teman dan lingkungannya tidak setuju.
Al-Anzi malah makin tertantang. Dalam budaya masyarakat di Arab Saudi, tidak ada pria yang mundur saat mendapat tantangan.
"Tidak ada larangan di dalam agama atau moral budaya Arab atau Saudi, untuk menamai anak dengan nama seperti putri pertama (Presiden) AS," ujar Al-Anzi.
Sepengetahuan dia, Ivanka berarti 'kecantikan terindah'. "Tuhan itu Maha Pemurah," katanya. (adk/jpnn)
Salem Amer Salem Al-Ayahsi Al-Anzi, warga Arar, Arab Saudi, memicu kontroversi di lingkungan, kolega dan juga media sosial.
- Pesawat PSA Airlines dan Heli Militer Tabrakan di Udara, Donald Trump Murka
- Pengungsi Bikin Repot, Mesir Tolak Wacana Relokasi Warga Gaza
- Gerak Cepat, Malaysia & Jepang Berkolaborasi untuk Membangun Kembali Gaza
- Waka MPR Sebut Usulan Trump soal Relokasi Warga Gaza sebagai Upaya Pembersihan Etnis
- Hamas Anggap Pertukaran Tawanan dengan Israel Kemenangan Bersejarah
- Ancaman Trump Berhasil, Kolombia Turuti Kemauan AS soal Imigran Ilegal