Konversi ke Gas, Hemat Rp20,99 Triliun
Selasa, 03 April 2012 – 13:53 WIB
Disebutkan, pemeriksaan kinerja pada semester II tahun 2011 meliputi pelayanan kesehatan rumah sakit, dinas kesehatan, pengelolaan PDAM, pengelolaan pendidikan, upaya pengendalian korupsi, efektifitas pengendalian pertumbuhan penduduk, penetapan formasi dan pengadaan PNS, efektiftas perencanaan dalam kegiatan perbankan.
Menurutnya, terhadap kelemahan-kelemahan yang terjadi pada pemeriksaan kinerja, BPK telah merekomendasikan kepada entitas yang diperiksa agar melakukan langkah-langkah perbaikan. Hal yang menjadi perhatian untuk diperbaiki tersebut antara lain, menyusun dan menetapkan pedoman kerja sesuai ketentuan yang berlaku, melakukan langkah-langkah perbaikan sesuai standard yang berlaku, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, meningkatkan pengawasan dan pengendalian, serta mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran. (naa/jpnn)
JAKARTA – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menilai hasil pemeriksaan kinerja terhadap program konversi minyak tanah ke Liquied Petroleum Gas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Snapcart Ungkap Marketplace Pilihan Brand Lokal dan UMKM
- IHCBS 2024: Wujudkan Indonesia Emas 2045 Melalui Transformasi SDM & Bisnis
- AISI Soroti Tantangan Penetrasi Kendaraan Listrik di Indonesia
- Tingkatkan Dana Murah, BTN Gandeng UPN Veteran Yogyakarta
- PPN 12 Persen Tidak Berpihak kepada Rakyat, Tolong Dibatalkan
- Gen Z Perlu Penguatan Literasi Keuangan, Biar Enggak FOMO