Konya
Oleh Dahlan Iskan
Minggu, 30 Desember 2018 – 04:40 WIB
jpnn.com - Saya baca puisi lagi. Juga puisi lama.
Kali ini di Konya. Di pedalaman Turki. Di halaman makam Maulana Rumi. Yang juga museumnya.
Suhu minus lima. Salju di mana-mana. Saya pilih puisi pendek. Agar tidak keburu membeku. Dan agar mudah di-upload.
Baca Juga:
Puisi Maulana Rumi.
Puisi yang berumur hampir 1.000 tahun.
Puisi abadi.
Baca Juga:
Saya terpaksa mampir toko. Membeli ketu. Yang sampai menutup telinga. Juga membeli sarung tangan. Yang model baru. Yang tetap bisa untuk main HP.