Koopsgabssus TNI Berantas Teroris Jaringan MIT, Begini Respons Ketua DPD RI
“Dukungan kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pemberantasan kelompok teroris harus terus diberikan. Walaupun saat ini kita sedang fokus penanganan pandemi Covid-19, urusan keamanan tetap harus dijalankan sebaik-baiknya karena ini menyangkut stabilitas negara. Kejar terus sampai dapat. Satgas Madago Raya harus mampu menumpas tuntas kelompok teroris MIT yang telah melakukan banyak perbuatan keji, termasuk membunuh warga,” tegas LaNyalla.
Mantan Ketua Umum PSSI itu meminta pemerintah, baik pusat dan daerah, memberikan fasilitas dukungan kepada Satgas Madago Raya dalam upaya mereka memberantas kelompok teroris Poso. LaNyalla juga meminta peran serta masyarakat membantu jajaran TNI/Polri.
“Mari sama-sama membantu petugas di lapangan yang bekerja untuk membersihkan kelompok teroris MIT sampai ke akar-akarnya. Bagi warga yang mengetahui mengenai pergerakan teroris, berikan informasi agar Satgas Madago Raya bisa bekerja cepat dalam pemberantasan terorisme,” ujar dia.
Operasi senyap ini berhasil dilakukan setelah Koopsgabssus Tricakti di bawah komando Mayjen TNI Richard TH Tampubolon melakukan pemetaan terhadap kelompok-kelompok yang tergabung dalam jaringan MIT. Bersama dengan pasukan dari Polri, TNI terus mengejar sendi-sendi teroris di Poso dan sekitarnya.(jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti merespons langkah Satgas Madago Raya khususnya personel TNI dari pasukanKoopsgabssus Tricakti dalam memberantas teroris jaringan Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Anggota DPD RI Ning Lia Bertemu Penjabat Gubernur Jatim untuk Serap Aspirasi untuk Kemajuan Daerah
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- Tangkap 3 Terduga Teroris di Sukoharjo, Densus 88 Sita Sajam di Rumah SQ
- Senator Filep Wamafma Mengapresiasi Kemendikbud Tetap Jalankan Program Beasiswa PIP dan KIP Kuliah
- Anggota DPD RI Lia Istifhama Mengapresiasi Kejagung Tindak Tiga Hakim Terduga Terima Suap
- Dukung Indonesia Gabung BRICS, Sultan: Ekonomi Indonesia Perlu Tumbuh 8 persen