Koordinator PPPK: Demo Minta Dipercepat Penetapan NIP, Konyol Sekali
jpnn.com, JAKARTA - Rencana aksi demonstrasi yang diungkapkan sejumlah pengurus forum honorer K2 menjadi polemik.
Tidak semua honorer K2 yang lulus PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) sepakat melakukan aksi unjuk rasa menuntut agar NIP dan SK segera ditetapkan.
Hanif Darmawan, ketua Tim 7 Komunikasi Nasional PPPK tahap I menilai rencana aksi turun jalan adalah tindakan yang konyol. Dia yakin pemerintah sudah bekerja cepat agar regulasinya selesai sehingga pemberkasan NIP 51.293 PPPK bisa dilakukan.
"Sabar kawan, semua sedang dalam kajian yang cermat oleh pemerintah agar di kemudian regulasi PPPK tidak cacat hukum," kata Hanif kepada JPNN.com, Kamis (15/10).
Senada itu Miftahol Arifin, honorer K2 dari Kabupaten Pamekasan mengaku bosan dengan ancaman-ancaman demo yang justru kurang menarik simpati pemerintah terhadap PPPK.
Dia juga yakin kalau pengangkatan PPPK ini pasti segera diselesaikan pemerintah, karena tinggal menunggu beberapa peraturan menteri.
"Lha wong karek nyucuk kok enggak sabar," cetusnya.
Dia menyebutkan, pemerintah sedang koordinasi dengan seluruh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk menyusun Juknis (petunjuk teknis) dan Juklak (petunjuk pelaksanaan) pemberkasan.
Sejumlah pentolan honorer K2 yang lulus PPPK meminta kepada rekan-rekannya untuk sabar dan tidak melakukan demo.
- Berapa Jam Kerja PPPK Paruh Waktu? Simak Penegasan KemenPANRB
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Loloskan Semua Honorer, tetapi Jangan Menolak PPPK Paruh Waktu, Semoga Masih Ada Harapan
- Demo Honorer R3 Hari Ini, Ketua: Jangan Ada Lagi Kata Paruh Waktu!
- 5 Berita Terpopuler: Nasib Honorer Non-database BKN Jelas, tetapi Masih Ada yang Gagal PPPK, Mengkhawatirkan
- Honorer Gagal Seleksi CPNS dan PPPK 2024 Masih Punya Harapan, Semoga
- Mendikdasmen Sebut 176 Ribuan Guru Honorer Diangkat PPPK Tahun Ini, Tendik?