Korban Banjir Minta Relokasi Dekat Rumah
jpnn.com - KAMPUNG MELAYU - Banjir yang melanda permukiman mereka selama tiga pekan akhirnya membuka mata warga Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur. Sebagian besar di antara mereka bersedia direlokasi ke tempat yang bebas banjir.
Tetapi, mereka mengajukan syarat. Selain mendapat ganti rugi, warga minta direlokasi dekat dengan tempat tinggal mereka saat ini.
Joko, 41, salah seorang warga Kampung Pulo, mengatakan bahwa sebagian besar warga akhirnya bersedia direlokasi. Sosialisasi dari kecamatan pun sudah dilakukan. "Tapi, kami berharap warga tak dirugikan. Warga berharap ada ganti rugi," kata Joko kemarin.
Selain itu, dia berharap lokasi pindah nanti berada tidak jauh dari tempat tinggalnya sekarang. Sebab, tutur dia, banyak warga asli Kampung Pulo yang lama tinggal di sana. Sebagian dari mereka memang lahir dan besar di permukiman tersebut.
Lurah Kampung Melayu Bambang Pangestu membenarkan warga Kampung Pulo meminta lokasi dekat dengan permukiman mereka. Yakni, dipindah ke lokasi rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di sekitar Jatinegara. "Mereka sepakat direlokasi, teapi lokasinya jangan jauh-jauh," tutur Bambang kemarin.
Warga, ungkap dia, memilih tinggal di rusunawa Jatinegara dan rusunawa Cipinang Besar Selatan. Dua rusun itu dinilai lebih dekat menuju lokasi tempat kerja mereka. "Lokasinya juga dekat ke mana-mana," ujarnya.
Meski begitu, warga pun mempertimbangkan jika dipindahkan ke rusunawa Cipinang Besar Selatan. Meski berada dalam satu kecamatan, lokasinya terbilang lebih jauh.
"Sejak tiga bulan ini kita sosialisasikan relokasi warga yang tinggal di bantaran Kali Ciliwung. Hampir semua bersepakat untuk dipindah," katanya.
KAMPUNG MELAYU - Banjir yang melanda permukiman mereka selama tiga pekan akhirnya membuka mata warga Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS