Korban Begal Jadi Tersangka di Lombok, Reza Indragiri Ungkap Analisis

Korban Begal Jadi Tersangka di Lombok, Reza Indragiri Ungkap Analisis
Pakar psikologi forensik Reza Indragiri Amriel menanggapi kasus korban begal jadi tersangka di Lombok, NTB. Ilustrasi Foto: Andika Kurniawan/JPNN.com

Motif Amaq membawa senjata tajam dan pengaruhnya terhadap perilaku agresif Amaq juga perlu diperiksa.

"Kalau ketiganya terpenuhi, maka hitung-hitungan di atas kertas klaim pembelaan diri akan diterima hakim," ujar Reza.

Artinya, lanjut dia, pelaku yang juga korban begal pada dasarnya memang bersalah karena membunuh orang, tetapi hukum mengenal alasan pembenaran dan pemaafan.

"Nah, siapa tahu hakim nantinya akan memaklumi alasan-alasan itu," tandas Reza Indragiri. (mcr9/fat/jpnn)


Pakar psikologi forensik Reza Indragiri Amriel menanggapi kasus korban begal jadi tersangka di Lombok, NTB. Begini analisisnya.


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dea Hardianingsih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News