Korban Ditolak Rumah Sakit
Senin, 05 Desember 2011 – 05:26 WIB
MAKASSAR - Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Begitulah nasib salah seorang korban tembok ambruk milik salah satu perumahan mewah di Kelurahan Sinrijala, Panakkukang, Salma Dg Ke"nang. Tulang pinggulnya patah akibat kejadian ini. Saat berada di rumah sakit dirinya justru diminta untuk operasi dan membayar biayanya.
Karena itu, dia mengambil keputusan untuk meninggalkan Rumah Sakit Faisal. Pasalnya, usai mengamati luka yang dialami dirinya oleh tim dokter rumah sakit meminta agar dirinya harus dioperasi. Lantaran, mengaku tidak memiliki uang dirinya pun batal untuk dioperasi.
Harapannya untuk mendapat pertolongan-pun sirna. "Saya ini orang kecil tidak punya uang. Kenapa harus dimintai uang lagi untuk bayar operasi. Lebih baik saya pilih pakai tukang urut saja. Ka ituji yang saya sanggupi," katanya, saat ditemui di salah satu rumah keluarganya yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
Dalam kejadian ini, tulang pinggul sebelah kirinya patah. Saat kejadian dirinya terjepit batu dan balok. Balok ini dapat dikatakan menjadi penolong dirinya dalam peristiwa ini. Balok tersebut menutupi bagian bagian kepalanya. Karenanya, beberapa bongkahan batu dan tanah tidak langsung menutupinya.
MAKASSAR - Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Begitulah nasib salah seorang korban tembok ambruk milik salah satu perumahan mewah di Kelurahan Sinrijala,
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang