Korban KM Sinar Bangun Ditawari Bantuan Hukum Gratis

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) Otto Hasibuan akan memberikan bantuan hukum secara cuma-cuma kepada korban KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Sumatra Utara.
"Keluarga korban harus mendapatkan hak mereka," kata Otto Hasibuan dalam siaran tertulis yang diterima redaksi, Senin (25/6).
Menurut Otto, pemilik kapal dapat dituntut secara perdata maupun pidana akibat kelalaiannya yang menyebabkan korban jiwa hingga lebih dari 100 orang.
Baca juga: Ada Rencana Tim TNI AL di Danau Toba Hingga Tiga Bulan
Secara perdata pihak pengelola dan pemilik kapal harus memberikan gantirugi bagi keluarga korban.
Meski ganti rugi tidak bisa menggantikan keluarga yang meninggal, hal itu sebagai bentuk pelajaran kepada pemilik kapal dan pihak terkait agar tidak terulang di kemudian hari.
Ketua Dewan Pembina Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) Otto Hasibuan akan memberikan bantuan hukum secara cuma-cuma kepada korban KM Sinar Bangun.
- Otto Hasibuan Minta Para Advokat Peradi Bisa Patuhi Kode Etik
- Otto Hasibuan Ungkap Kondisi 7 Terpidana Kasus Pembunuhan Vina
- Otto Hasibuan: Peradi Dukung Penuh Program Kesehatan Gratis dari Pemerintah
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Otto Hasibuan: Wadah Tunggal Advokat Penting Untuk Masyarakat Pencari Keadilan
- Otto Hasibuan Sebut Jumlah Peserta PKPA Peradi Jakbar-Binus Capai Rekor Baru