Korban Lapindo Diminta Ikuti Aturan
Pemerintah Ancam tanpa Kompromi
Jumat, 12 September 2008 – 11:11 WIB
JAKARTA – Pemerintah siap menyelesaikan masalah lumpur Lapindo dengan cara tegas. Mereka tidak akan berkompromi lagi terhadap warga yang sulit diajak bekerja sama.
’’Kami akan lebih tegas. Bagi warga yang tidak mau mengikuti skema sesuai ketetapan yang ada, tidak akan ada lagi kompromi,’’ ujar Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah saat rapat kerja bersama Tim Pengawas Penanganan Lumpur Sidoarjo (TP2LS) di gedung DPR Senayan, Jakarta, Kamis (11/9).
Baca Juga:
Menurut dia, kelanjutan nasib para warga di luar mainstream yang ada selama ini akan ditempuh melalui jalur hukum. Bachtiar menyatakan, pilihan sikap yang akan diambil pemerintah akan berbeda dari sebelumnya.
Pemerintah, menurut dia, akan lebih kaku dalam menerapkan aturan dan kesepakatan yang ada terkait dengan penanganan korban lumpur. Misalnya, penerapan Perpres No 14/2007 dan Perpres No 28/2008. ’’Jangan sampai kepentingan korban yang lebih banyak dikorbankan atas kepentingan segelintir yang lain,’’ ungkap anggota tim pengarah Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) tersebut.
JAKARTA – Pemerintah siap menyelesaikan masalah lumpur Lapindo dengan cara tegas. Mereka tidak akan berkompromi lagi terhadap warga yang sulit
BERITA TERKAIT
- Kumpul Bareng Komunitas Tionghoa di PIK, Ridwan Kamil Gaungkan Toleransi
- Guru Suharmini Heran, Hasil Visum Bukti Pemerkosaan Putrinya Tidak Bisa Dilihat
- Dalami Uang Suap kepada Paman Birin, KPK Periksa 4 Pihak Ini
- Jadi Ancaman Global, Aksi SIAP Lawan Dengue Diluncurkan
- Jaksa Panggil Suami Airin dan Ketua DPRD Banten terkait Dugaan Korupsi
- Bappenas Membeberkan Mengenai Pentingnya Pelestarian Lingkungan Perdesaan