JPNN.com 
Korban Mutilasi Akhirnya Dimakamkan Tanpa Kepala dan Kedua Tangannya
“Ini sudah hari ke 26 , petugas juga belum bisa mengungkap siapa pelakunya, dan kami juga masih terus mencari potongan tubuh korban,” kata Syarufuddin.
Kades Pinang Mas, Asrul Sani, mengatakan, bisa dibawa pulang tubuh korban Karoman yang sudah 26 hari di RS Bhayangkara, karena mendapat telepon dari Kanit Reskrim Polsek Tanjung Raja IPDA Herman bahwa jenazah korban sudah bisa dibawa pulang.
”Setelah berembuk dengan pihak keluarga korban, akhirnya kami bawa dan langsung kami makamkan,” tukasnya.
Sementara Kapolsek Tanjung Raja AKP Arfanol mengatakan, pihaknya belum bisa memberikan keterangan.
BACA JUGA: Pembunuh Sadis Sang Istri Masih Dirawat, Tiga Luka Tusukan di Perutnya Belum Sembuh
”Memang hasil Lab tes DNA belum keluar, tapi tubuh korban sudah bisa diambil oleh pihak keluarganya,” kata AKP Arfanol.
Soal progres pengungkapan kasus mutilasi tersebut, pihaknya juga belum bisa memberikan keterangan. ”Sebaiknya langsung dengan Kasat Reskrim, tapi yang jelas kasus ini masih terus dilakukan penyelidikannya,” tukasnya.(sid)
Ini 15 nama Capres 2024:
Karoman, 40, korban pembunuhan disertai mutilasi di Indralaya akhirnya dikebumikan tanpa kepala dan kedua tangannya Selasa (2/7) sekitar pukul 13.15 Wib di Desa Pinang Mas Kecamatan Sungai Pinang Kabupaten OI, Sumsel.
- Tersangka Kasus Mutilasi di Garut Dinyatakan ODGJ, Polres Garut: Tetap Diproses Hukum
- Viral Video Penemuan Kaki Manusia di Semarang, Begini Penjelasan Polisi
- Libur Akhir Pekan, 34 Ribu Kendaraan Melintas di Tol Palindra dan Inpra
- Gawat, 4 Narapidana Melarikan Diri, Salah Satunya Napi Kasus Mutilasi
- Pelaku Mutilasi di Semarang Terancam Mati di Penjara
- Begini Info dari Polisi soal Wanita Korban Mutilasi di Jombang, Ya Tuhan
