Korban Pembantaian Eks TNI AD Yotam Bertambah Menjadi 13 orang
jpnn.com, PAPUA - Aparat gabungan TNI-Polri kembali menemukan enam jenazah penambang emas yang dibantai KKB beberapa waktu lalu di Kali I, Distrik Seredala, Yahukimo, Papua Pegunungan.
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri ketika dikonfirmasi membenarkan adanya informasi kejadian itu.
Menurut Kapolda, enam korban itu baru ditemukan oleh aparat gabung setelah pihak menindaklanjuti laporan warga yang keluarganya belum ditemukan pasca pembantaian itu.
"Penemuan enam jenazah ini cukup juah dari lokasi pembantaian awal," jelasnya.
Kapolda menyebutkan para jenazah kini sudah dievakuasi dari lokasi kejadian.
"Sudah di RSUD Dekai. Jenazah akan divisum dan identifikasi untuk mengetahui identitasnya," jelasnya.
Kapolda menambahkan totalnya korban pembantaian yang dilakukan KKB terhadap penambangan emas di Yahukimo menjadi 13 orang.
"Awalnya tujuh orang, kemudian bertambah enam," beber Kapolda.
Aparat gabungan kembali menemukan enam jenazah penambang emas yang menjadi korban pembantaian KKB.
- Jelang Natal & Tahun Baru, Senator Manaray Bersama Kemenhub Sepakat Awasi Harga Tiket ke Papua
- Dukung Penuh Pengamanan Pilkada di Puncak, Tim Asistensi Operasi Damai Cartenz 2024 Turun Gunung
- Khusus Calon PPPK, Ini Info Terkini dari Bu Ani
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani
- Jenderal Sigit Puji Brimob yang Bebaskan Pilot Susi Air dari Penyanderaan KKB
- Suket Dipalsukan Cawagub Papua, Pria ini buat Surat Terbuka untuk Presiden Prabowo