Korban Pembunuhan Dicor, Tersangka Didor

Korban Pembunuhan Dicor, Tersangka Didor
Korban Pembunuhan Dicor, Tersangka Didor
Keberhasilan penangkapan atas Sandi itu berkat barang bukti dari hasil olah TKP, serta informasi dari dua kawannya, Budi dan Ramadan, yang membantu mencarikan tiket ke Medan. "Minggu kita berangkat. Sebelumnya kita berkoordinasi dengan Polres Asahan terkait pengejaran Sandi. Keesokan harinya kita intai rumah kakeknya yang kebetulan berada dilingkungan hutan karet dan sawit. Setelah kita melihat dengan mata kepala sendiri adanya Sandi di rumah kakeknya, malamnya langsung kita gerebek dia," katanya.

Sandi sendiri saat kabur ke Medan menggunakan uang dari hasil menjual satu dari dua laptop milik Dodi yang dibawa lari. Laptop tersebut Sandi jual saat berangkat ke Tanjungpinang seharga Rp1,2 juta. Selain itu ia juga memegang uang dari pemberian pacarnya untuk bayar kredit motor sebesar Rp800 ribu.

Sebelumnya, Sandi dengan keji membunuh Dodi dan Risnandar. Setelah menghabisi kedua korban, Sandi pun mengecor kedua tubuh tanpa nyawa itu dengan batako dan adonan semen. (gas)

BATAM - Sandi Triadi Marpaung, 31,  tersangka utama pembunuh Manajer Marketing Event Organizer PT IMS Exhibition and Service, Dodi dan stafnya,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News