Korban Penembakan KKB Papua Peneliti dari UGM

jpnn.com, JAYAPURA - Anggota Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Bambang Purwoko menjadi korban penembakan di Intan Jaya, Papua.
Bambang merupakan peneliti dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Wakil Ketua TGPF Sugeng Purnomo mengatakan, Bambang berpengalaman dalam melakukan investigasi di Papua dan Papua Barat, mengalami luka tembak pada bagian kaki.
Selain Bambang, seorang anggota TNI AD yaitu Sertu Faisal Akbar juga dilaporkan terluka akibat tertembak.
"Saat ini kedua korban masih ditangani tim medis di Puskesmas Sugapa," kata Sugeng Purwoko seperti dilansir Antara, Jumat (9/10) malam.
Dikatakan, dengan adanya insiden penembakan tersebut maka akan dilakukan evaluasi namun yang diutamakan adalah menangani kedua korban.
Belum dipastikan langkah selanjutnya yang akan dilakukan tim karena keberadaannya di Intan Jaya, untuk mengumpulkan bukti-bukti guna mengungkap kebenaran terkait berbagai kasus kekerasan dan penembakan yang terjadi di wilayah itu selama bulan September lalu.
"Penyerangan terhadap rombongan dilakukan sekitar pukul 15.43 WIT dari kiri- kanan jalan yang dilewati," kata Sugeng Purnomo yang pernah menjabat sebagai Kejati Papua.
Anggota TGPF menjadi korban penembakan di Intan Jaya, yang diduga dilakukan KKB Papua.
- 15 Jenazah Korban Pembantaian KKB Teridentifikasi, Ini Daftar Namanya
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB
- DVI Polri Sudah Identifikasi 11 Jenazah Korban Pembunuhan KKB
- Polri Kerahkan Armada Udara untuk Cari Korban Pembantaian KKB di Yahukimo
- Polri Kerahkan Pesawat dan Helikopter Mencari Korban Pembantaian KKB