Korban Penganiayaan Sesama Mahasiswa di Palembang Minta Pelaku Dihukum Berat

jpnn.com, PALEMBANG - Arya Lesmana Putera (19), korban penganiayaan yang dilakukan oleh sejumlah rekannya sesama mahasiswa meminta minta pelaku dihukum seberat-beratnya.
Penganiayan itu dialami Arya saat kegiatan pendidikan dasar (diksar) di Bumi Perkemahan Gandus, yang digelar oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Khusus (UKMK) Litbang UIN Raden Fatah Palembang, pada Jumat (30/9).
"Harapannya semoga pelaku ditindak tegas juga dihukum seberat beratnya,” ujar Arya s eusai menjalani pemeriksaan oleh Tim Unit 1 Jatanras Polda Sumsel, Senin (10/10).
Arya mengaku tidak cuma mendapatkan tindak kekerasan, tetapi dirinya juga dipaksa meminum air dari dalam kloset yang diambil oleh para pelaku menggunakan gelas plastik.
"Sebelum ditelanjangi dan diikat di pohon, saya disuruh minum air dari dalam kloset," kata dia.
Tim kuasa Arya, Prengki mengatakan hari ini dia menemani kliennya menjalani BAP dari Tim Unit 1 Jatanras Polda Sumsel.
"Selama BAP, klien kami dicecar 16 pertanyaan, alhamdulillah dijawab dengan lancar," ucapnya.
Saat pemeriksaan itu, Arya dimintai keterangan seputaran kejadian di TKP penganiayaan. Mulai kronologi, hingga siapa saja pelakunya.
Arya Lesmana Putera (19), korban penganiayaan oleh sejumlah rekannya sesama mahasiswa minta pelaku dihukum seberat-beratnya.
- Polisi Gelar Perkara, Keluarga Mahasiswa UKI Tidak Tahu, Waduh
- Identitas 10 Mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo yang Hanyut di Sungai
- Sahroni Viralkan Dokter dan Istrinya Aniaya ART di Jaktim
- Mendalami Budaya, Mahasiswa Prodi Fashion Binus University Trip ke Pekalongan
- Komentar Sahroni Soal Penanganan Kasus Penganiayaan ART di Jakarta Timur
- Polres Jaktim Tangkap Pasutri Penganiaya ART, Sahroni Mengapresiasi