Korban Perahu Getek Terbalik di Sungai Sugihan Ditemukan Tewas
jpnn.com, PALEMBANG - Tim SAR gabungan berhasil menemukan Anto, 35, korban perahu getek yang terbalik di Sungai Sugihan Desa Nusantara, Kecamatan Muara Sugihan, Kabupaten Banyuasin.
Kepala Kantor Basarnas Palembang Raymond Konstantin mengatakan Anto ditemukan dalam keadaan tewas, Selasa (27/02) dini hari.
"Benar, jasad korban ditemukan tidak jauh dari lokasi awal kejadian,” ungkap Raymond.
Pada proses pencarian, Tim Rescue Basarnas Palembang mengkoordinir seluruh unsur SAR gabungan yang berada di lokasi seperti dari Polairud, BPBD Banyuasin serta unsur SAR lainnya.
"Setelah segala upaya yang dilakukan, akhirnya pencarian hari ke tiga membuahkan hasil. Jasad korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah duka," ujar Raymond.
Pada pemberitaan sebelumnya, Minggu (25/02) sekitar pukul 13.15 WIB, korban bersama istri dan anaknya dari Desa Mekar Jaya bermaksud menyebrangi menuju Desa Nusantara untuk mengantar makan siang orang yang kerja di sawah dengan naik perahu getek.
Namun, ketika berada di tengah perjalanan, tiba-tiba turun hujan deras disertai angin kencang sehingga mengakibatkan perahu getek yang mereka tumpangi terbalik dan ketiganya terjatuh ke sungai.
Di mana 1 orang atas nama Fahri (5) anak selamat, Riza (30) istri Anto meninggal dunia dan Anto (35) sang ayah hanyut dan tenggelam terbawa derasnya arus sungai. (mcr35/jpnn)
Tim SAR gabungan berhasil menemukan Anto, 35, korban perahu getek yang terbalik di Sungai Sugihan Desa Nusantara, Kecamatan Muara Sugihan, Kabupaten Banyuasin.
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Cuci Hati
- Pemkot Palembang Buka 10 Ribu Tabungan Gratis untuk Pelajar
- 36 Orang di Sumsel Meninggal Akibat DBD, Waspada!
- Bocah di Palembang Terseret Banjir dan Tenggelam, Begini Kejadiannya
- Bocah Tenggelam di Aliran Bendungan Sukajaya Palembang, Tim SAR Langsung Bergerak
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas