Korban Sodomi Pelatih Karate Bertambah Dua Orang
jpnn.com - PONTIANAK - Korban sodomi FF pelatih karate di salah satu sekolah di Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya bertambah menjadi sepuluh orang dari sebelumnya delapan orang.
Kapolresta Pontianak Kombes Pol Haryanta mengatakan dari hasil pengembangan yang dilakukan, ada dua orang yang didamping orang tua membuat laporan anaknya telah menjadi korban sodomi FF.
"Laporan dua korban sudah diterima, dan ada satu lagi korban yang disebutkan namun belum membuat laporan,” kata Haryanta seperti dilansir Pontianak Post (JPNN Grup), Rabu (20/8).
Dia menuturkan kemungkinan korban sodomi akan terus bertambahm namun yang jelas sepuluh korban yang telah resmi membuat laporan. “Yang namanya kemungkinan bisa saja. Yang jelas kepolisian akan terus melakukan pengembangan,” ucapnya.
Dia berharap dengan adanya pemberitaan sebelumnya membuka hati orang tua membuat laporan yang anaknya menjadi korban. “Mungkin sebelumnya orang tua takut melaporkan. Untuk itu kami mengimbau laporkan jika ada anak yang menjadi korban FF,” imbaunya.
Yang jelas, dia menambahkan anak-anak yang menjadi korban sodomi saat ini tengah mendapatkan perawatan di Selter Perlindungan Anak untuk pemulihan psikolis dan trauma. “Kasus sodomi itu kali pertama terungkap dan ditangani Polresta Pontianak,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua KPID Kalbar Alik. R Rosyad mengatakan kasus sodomi yang terjadi di Kecamatan Sungai Kakap Kubu Raya menambah daftar panjang kasus kekerasan seksual terhadap anak di Kalbar.
Dia mengungkapkan dari data yang dimiliki pihaknya kasus pelecehan atau kasus kekerasan seksual terhadap anak pada 2011 dari Januari sampai dengan Juni terdapat 11 kasus, 2012 18 kasus, 2013 14 kasus dan 2014 11 kasus. “Tentunya fenomena ini, harus menjadi perhatian semua pihak,” imbaunya.
Terkait kasus sodomi, lanjut dia pihaknya memperkirakan korban Tidak akan hanya berhenti pada delapan anak saja. Kemungkinan bertambah, namun terkadang orang tua malu untuk melapor lantaran merasa masalah itu aib. “Anak - anak itu harus dipantau aspek psikologisnya, trauma dan mentalnya, harus di pulihkan,” ucapnya.
PONTIANAK - Korban sodomi FF pelatih karate di salah satu sekolah di Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya bertambah menjadi sepuluh orang dari
- Pos TNI dan Polri Diberondong Peluru KKB, Seorang Warga Sipil Tewas
- Pemprov Jateng Salurkan 10 Ton Beras Cadangan Pangan
- Telah Mempermalukan Polri, Bripda Wahyu Dipecat Tak Terhormat, Lihat Coretan Itu
- Berantas Judi Online Ditreskrimsus Polda Riau Tangkap 16 Tersangka
- Korupsi Berjamaah PON Papua, Ini Tanggapan Komnas HAM dan Himpunan Mahasiswa
- Pengiriman TKI Ilegal ke Malaysia Terbongkar, Satu Tersangka Ditangkap Polres Dumai