Korban Sukhoi Dimakamkan di TPU Blender
Selasa, 22 Mei 2012 – 09:16 WIB
“Keluarga tak henti-henti berdoa. Kami sangat kehilangan sosok seorang ayah, dia pergi begitu cepat," tutur Farid, anak kedua alm Salim.
Ia menuturkan, setiap hari selalu menyaksikan pemberitaan Sukhoi di TV, koran, maupun media online, untuk memantau perkembangan evakuasi. Kemarin, ketika ia sedang menonton TV, tiba- tiba HP Farid berbunyi. “Saya ditelpon oleh pihak Trimarga. Katanya jasad ayah sudah bisa dilihat besok (hari ini, red) pukul 13:00," imbuhnya.
Bedgitu mendapat kabar tersebut, Farid dan keluarganya langsung sujud syukur. Ia pun langsung menguhubungi keluarga yang lain, baik dari keluarga ayah maupun ibu untuk memberitahukan berita tersebut.
Farid menyebutkan, beberapa anggota keluarga sudah menyatakan kesiapannya untuk berangkat ke Jakarta hari ini untuk melihat jenazah sang ayah. Rencana yang berangkat hari ini yakni putra Salim, Farizi (34) dan Farid (31), Hedi Mediansah (40) serta adik alm, Lulu Aini dan Dwiyanto. Mereka akan berangkat pukul 10:00, untuk melihat jenasah Salim.
BOGOR-Jenazah korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di Gunung Salak pada Rabu (9/5) telah selesai diidentifikasi dan akan diserahkan
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS