Korban Sukhoi Dimakamkan di TPU Blender

Korban Sukhoi Dimakamkan di TPU Blender
Korban Sukhoi Dimakamkan di TPU Blender
“Keluarga tak henti-henti berdoa. Kami sangat kehilangan sosok seorang ayah, dia pergi begitu cepat," tutur Farid, anak kedua alm  Salim.

Ia menuturkan, setiap hari selalu menyaksikan pemberitaan Sukhoi di TV, koran, maupun media online, untuk memantau perkembangan evakuasi. Kemarin, ketika ia sedang menonton TV, tiba- tiba HP Farid berbunyi. “Saya ditelpon oleh pihak Trimarga. Katanya jasad ayah sudah bisa dilihat besok (hari ini, red) pukul 13:00," imbuhnya.

Bedgitu mendapat kabar tersebut, Farid dan keluarganya langsung sujud syukur. Ia pun langsung menguhubungi keluarga yang lain, baik dari keluarga ayah maupun ibu untuk memberitahukan berita tersebut.

Farid menyebutkan, beberapa anggota keluarga sudah menyatakan kesiapannya untuk berangkat ke Jakarta hari ini untuk melihat jenazah sang ayah.  Rencana  yang berangkat hari ini yakni putra Salim, Farizi (34) dan Farid (31), Hedi Mediansah (40) serta adik alm, Lulu Aini dan Dwiyanto. Mereka akan berangkat pukul 10:00, untuk melihat jenasah Salim.

BOGOR-Jenazah korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di Gunung Salak pada Rabu (9/5) telah selesai diidentifikasi dan akan diserahkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News