Korea Selatan Tetap Panas
Latihan Militer Tak Berhenti
Rabu, 08 Desember 2010 – 05:25 WIB
Sementara itu, Menteri Pertahanan Korsel Kim Kwan-jin akan bertemu wakil militer Amerika Serikat yang dipimpin Marsekal Mike Mullen, komandan staf gabungan militer AS. Menteri luar negeri AS, Jepang, dan Korsel pun akan bertemu di Washington untuk menekan Pyonyang agar menghentikan provokasi.
Baca Juga:
"Semua pihak sepakat bahwa provokasi dan kelakuan Korut yang senang berperang mengganggu perdamaian serta stabilitas Asia," tegas Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton.
Latihan militer Korsel memasuki hari kedua kemarin (7/12). Mullen menyatakan, penundaan latihan gabungan militer AS-Korsel di lima pulau terdepan Selatan murni karena faktor cuaca.
Kemarin, Beijing juga membantah laporan Washington Post bahwa Tiongkok membantu Pyongyang dalam program pengayaan uranium. Tiongkok disebut sebagai pihak yang mendukung Pyongyang memulai program pengayaan uranium dan menyerang wilayah Korsel.
SEOUL - Korea Selatan tak menghentikan latihan militernya, meski ketegangan di Semenanjung Korea semakin panas. Bahkan, Presiden Lee Myung Bak menyatakan
BERITA TERKAIT
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan