Korean Wave
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Sabtu, 03 Desember 2022 – 20:25 WIB

Kapten Timnas Korea, Son Heung Min. Foto: REUTERS/Matthew Childs.
Tak banyak modal yang dia miliki untuk bermain di Piala Dunia.
Kepercayaan diri pun bahkan hampir tak dimilikinya.
Saat itu, hanya ucapan dari sang manajer, Guus Hiddink, yang selalu dipegangnya.
Hiddink mengatakan kepada Ahn Jung Hwan bahwa turnamen Piala Dunia 2002 akan mengubah hidupnya.
Dan ternyata mantra itu manjur.
Ahn berhasil membayar kepercayaan dari sang manajer dengan mencetak gol ke gawang Amerika Serikat pada babak penyisihan.
Sejak saat itu, ia mulai mendapat tempat di tim utama Korsel.
Puncaknya adalah gol emasnya yang merobek jala gawang Italia yang dikawal Gianluigi Buffon pada fase 16 besar.
Banyak netizen yang menyerukan nama Son Heung Min sebagai pahlawan kemenangan Korea Selatan. Son menjadi tumpuan harapan Korsel pada Piala Dunia tahun ini.
BERITA TERKAIT
- Piala Asia U-17 2025: Potensi Bentrok Duo Korea di Final
- Trik Evandra Florasta Mengatasi Gugup saat Eksekusi Penalti ke Gawang Korea
- 2 Kelebihan Timnas U-17 Indonesia di Mata Korea
- Korea Pantang Meremehkan Skuad Garuda Muda Asuhan Nova Arianto
- Gandeng Fanbase Korea, Human Initiative Gelar Kegiatan Sosial saat Ramadan
- Timnas Basket Indonesia Tanpa Kemenangan, Pelatih dan Kapten Ungkap Pekerjaan Rumah