Korek Proyek Inafis, DPR Segera Panggil Kapolri
Sabtu, 28 April 2012 – 19:22 WIB
JAKARTA -- Polri sudah menyatakan menghentikan proyek pembuatan kartu Inafis yang berisi data identitas diri, seperti nama, umur, alamat, sidik jari, dan nomor kendaraan. Namun, tetap saja mendapatkan sorotan. Menurut Didi, proyek kartu Inafis membebani masyarakat. "Proyek senilai Rp 43,2 milyar itu dipermasalahkan pula dari segi transparansi dan akuntabilitasnya," kata Didi.
"Proyek Inafis disinyalir telah memboroskan anggaran negara, dan tidak efisien," kata Anggota Komisi III DPR Didi Irawadi Syamsudin, Sabtu (28/4).
Baca Juga:
Menurut anggota Fraksi Partai Demokrat itu, proyek Inafis ini tumpang tindih dengan proyek e KTP yang bernilai Rp5,8 triliun, yang sedang dilaksanakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Baca Juga:
JAKARTA -- Polri sudah menyatakan menghentikan proyek pembuatan kartu Inafis yang berisi data identitas diri, seperti nama, umur, alamat, sidik jari,
BERITA TERKAIT
- PDIP Sebut Megawati dan Prabowo akan Bertemu, Kriminalisasi Hasto Bakal Dibahas?
- Dukung Prabowo soal Swasembada Pangan, Legislator PKB: Bukan Kebijakan Muluk-Muluk
- TNI AL Bongkar Pagar Laut, Eks Sesmilpres Singgung Proses Hukum
- Kuasa Hukum Gus Muhaimin: Semua Gugatan Ghufron Kandas
- Konsolidasi Nasional Gerakan Mandiri Bangsa Lahirkan Partai Gema Bangsa
- Setuju Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Eddy Soeparno: Bentuk Keadilan Demokrasi