Kornas MP BPJS Desak BP Jamsostek Susun Roadmap Investasi

Sebelumnya, Direktur Pengembangan Investasi BP Jamsostek Amran Nasution mengakui ramalan hasil investasi itu tak sesuai target yang ditetapkan. Adapun BP Jamsostek menargetkan hasil investasi dana pengelolaan sebanyak Rp36 triliun artinya meleset Rp 5 triliun di tahun 2019.
Menurutnya, hasil investasi yang tak sesuai target lantaran terjadinya gejolak pada kondisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Asumsi indeks saham pada saat penetapan target berada pada posisi 7.300, sayangnya pada saat penutupan perdagangan 2019 hanya di level 6.999.
BP Jamsostek berupaya untuk mengalihkan aset investasinya ke portofolio obligasi dan deposito sejak 2018 lalu. Langkah ini dilakukan karena aset investasi pada saham tak mengalami pertumbuhan menguntungkan.
Adapun alokasi aset dana kelolaan BP Jamsostek untuk portofolio saham pada 2019 sebesar 18 persen. Mayoritasnya ditempatkan di portofolio obligasi, jumlahnya sebesar 62 persen. Sementara deposito sebanyak 10 persen.(fri/jpnn)
Melesetnya target hasil investasi BP Jamsostek itu akibat pengelolaan investasi yang dilakukan saat ini tanpa roadmap investasi dan berpotensi menghilangkan penerimaan.
Redaktur & Reporter : Friederich
- BPJS Ketenagakerjaan Terus Memperkuat Literasi Jamsostek Lewat Implementasi CorpU
- Pilkada Kian Dekat, BPJS Watch Ingatkan Kepala Daerah Lindungi Pekerja Badan Ad Hoc
- PBI Jamsostek Sangat Mendesak Direalisasikan, Ini Saran DPR untuk Kementerian Terkait
- Serahkan Paritrana Awards 2024, Wapres Berharap Universal Coverage Jamsostek Terus Ditingkatkan
- BPJS Ketenagakerjaan Gencarkan Gerakan Sertakan, Lindungi Pekerja Bukan Penerima Upah
- BPJS Ketenagakerjaan & Pemprov Babel Bersinergi Wujudkan Universal Coverage Jamsostek