Korsel Dukung Reformasi Birokrasi
Rabu, 14 Juli 2010 – 17:47 WIB

Korsel Dukung Reformasi Birokrasi
JAKARTA - Kementerian PAN dan RB mendorong setiap kementerian/lembaga agar menyiapkan rencana reformasi birokrasi di instansinya masing-masing. Sebagai acuan dasar, 12 instansi sebagai best practices telah mengembangkan modul rencana reformasi birokrasi yang akan diterapkan di instansinya. ”Keduabelas instansi tersebut telah mendapatkan bantuan berupa mengikuti program trainning di Korea, dan selanjutnya mereka menyusun action plan reformasi birokrasi di instansinya masing-masing,” Jelas Herry.
Demikian dikatakan Deputi Kementerian PAN dan RB bidang Pengawasan dan Akuntabilitas Herry Yana Sutisna, mewakili Menteri Negara PAN dan RB, dalam sambutannya pada Workshop Action Plan, The second Capacity Building for Goverment Innovation in Indonesia, di Jakarta, Rabu (14/7).
Baca Juga:
Lebih lanjut dikatakan, melalui Program Government Innovation yang berpotensi positif dalam menciptakan pembenahan dalam suatu instansi ini mendorong Pemerintah Korea Selatan untuk mendukung reformasi birokrasi di Indonesia. Kegiatan ini melibatkan 12 instansi, yaitu Kemen PAN dan RB, Kemendagri, Kemendiknas, Kemenkum HAM, Kemenlu, Setneg, Kejagung, Bappenas, BPKP, BKN, LAN dan KPK.
Baca Juga:
JAKARTA - Kementerian PAN dan RB mendorong setiap kementerian/lembaga agar menyiapkan rencana reformasi birokrasi di instansinya masing-masing. Sebagai
BERITA TERKAIT
- Pengiriman 70 Ribu Batang Rokok Ilegal Digagalkan, Begini Modus Pelaku Mengelabui Petugas
- IKASTARA Legal Gelar Launching dan Seminar Hukum
- Meiline Tenardi: Cap Go Meh 2025 Menghidupkan Nilai Budaya & Harmoni Keberagaman
- Ormas Islam Desak Pemerintah Mengkaji Rangkap Jabatan Profesor Nasaruddin Jadi Menag dan Imam Besar Istiqlal
- Hari Kelima Ikuti Retret, Ahmad Luthfi Tekankan Pentingnya Kebersamaan dalam Membangun Daerah
- KPK Panggil Ketum PP Japto dan Ahmad Ali sebagai Saksi Kasus TPPU Rita Widyasari