Korsel Rombak Petinggi Militer
Kamis, 24 Juni 2010 – 12:31 WIB
Terpisah, seorang mantan agen rahasia Korut membenarkan keterlibatan Korut dalam tenggelamnya Cheonan di Laut Kuning. "Saya pernah diberi mandat langsung oleh Kim Jong-il untuk mengebom pesawat Korsel pada 1987. Saya yakin, kali ini dia juga terlibat. Dialah yang memerintahkan penembakan Cheonan," papar Kim Hyun-hee, mantan pilot pesawat tempur Korut, dalam wawancara dengan majalah Monthly Chosun.
Baca Juga:
Menurut dia, insiden besar seperti tenggelamnya Cheonan tidak akan terjadi tanpa perintah sang pemimpin komunis itu. "Meski perencanaan dan persiapannya dilakukan oleh militer, keputusan akhir berada di tangan Kim," imbuh perempuan yang kini tinggal di Korsel dengan penjagaan superketat tersebut.
Bersamaan dengan itu, sejumlah aktivis Korsel dan Jepang melanjutkan aksi propaganda di perbatasan Korut. Mereka menyebar ratusan ribu selebaran berisi keterlibatan Korut dalam insiden Cheonan yang menewaskan 46 pelaut Korsel itu. Selebaran tersebut mereka gantungkan di sekitar seratus balon yang lantas diterbangkan ke arah Korut.
"Kami ingin menghukum pemerintahan Kim Jong-il dengan menyebarluaskan kebenaran yang tertulis dalam selebaran-selebaran ini," tandas Seo Jung-gab, pimpinan National Action Campaign "salah satu kelompok antirezim Kim" seperti dikutip Associated Press. Dalam selebaran itu, kelompok-kelompok tersebut juga mencantumkan nomor kontak organisasi seideologi di Tiongkok dan Jepang. (hep/c10/dos)
SEOUL - Insiden tenggelamnya kapal Cheonan di Laut Kuning pada 26 Maret lalu memaksa pemerintah Korea Selatan (Korsel) merombak jajaran petinggi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer