Korsel Tawarkan Bantuan Bangun Tanggul Raksasa di Utara Jakarta

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendapatkan tawaran kerja sama dari pemerintah Korea Selatan untuk merealisasikan rencana proyek pembangunan tanggul laut raksasa atau giant seawall. ‎Hal itu diungkapkan Komisioner Badan Pembangunan dan Investasi Saemangeum Korea, Lee Byoung Gook‎ usai bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Untuk merealisasikan proyek pembangunan tanggul laut raksasa di Jakarta, kami menawarkan bantuan berupa asistensi resmi kepada Pemprov DKI," kata Lee di Balai Kota, Jakarta, Rabu (21/1).

‎Awalnya, Lee menyatakan pihaknya bakal memberikan bantuan berupa asistensi resmi yang nilainya USD 10 juta. Tujuannya adalah untuk kelangsungan proyek tanggul raksasa itu.

Lee menjelaskan, dalam asistensi itu pihaknya akan melakukan riset tentang tanggul laut yang ada di Jakarta. "Riset ini butuh waktu. Setelah itu baru ‎kita tentukan arah pembangunan proyek itu," ujarnya.

Lee menambahkan, pihaknya juga akan memberikan informasi mengenai konsep tanggul laut di Saemangeum dan teknis pembangunannya. Korsel juga akan memberi informasi tentang cara untuk menarik para investor sehingga bisa ikut berinvestasi dalam proyek itu.

Sementara Ahok belum memutuskan apakah menerima tawaran itu atau tidak. Menurutnya, pihak Korea Selatan harus bertemu terlebih dahulu dengan Menteri Koordinator bidang Perekonomian dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.  "Setelah itu baru bisa diputuskan," tandas Ahok.(gil/jpnn)