Korupsi APBN Berawal dari Banggar DPR
Fitra Minta KPK Pelototi Anggaran
Selasa, 17 Mei 2011 – 23:58 WIB
Argumentasi yang dipakai oleh Banggar, kata Ucok, karena APBN adalah rahasia negara. Alasan tersebut berbeda dengan apa yang terjadi di negara demokrasi lainnya karena masyarakat dengan sangat mudahnya bisa mengakses informasi anggaran negara dengan logika anggaran tersebut sesungguhnya berasal dari warga negara.
Baca Juga:
"Karena proses pembahasan anggaran tertutup, maka para anggota Banggar memiliki rekanan bahkan perusahaan sendiri untuk melaksanakan keputusan yang mereka loloskan. Hal ini tentu saja tidak lagi bisa dibiarkan dan perlu ada tindakan," tegas Ucok.
Terakhir, Ucok juga menemukan indikasi seringnya terjadi pemindahan suatu anggaran. Seperti anggaran dari Sumatera Barat ke provinsi lain di luar Pulau Sumatera yang prosesnya juga terjadi di Banggar DPR. "Kenapa dana tersebut bisa dipindahkan? Diduga terkait langsung dengan besar-kecilnya fee yang dikeluarkan oleh Pemda," tukasnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Koordinator Investigasi dan Advokasi Fitra, Ucok Sky Khadafi menegaskan pengusutan perkara dugaan korupsi Anggaran Pendapatan dan Belanja
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Legislator PKS Desak Kejagung & BPK Sita Duit Judi Online Rp 187,2 Triliun di Lembanga Keuangan
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK Bagi Honorer TMS Sudah Buka, tetapi Ribuan Orang Gagal Daftar
- Bea Cukai Bogor Raih Penghargaan dari Menkeu Sri Mulyani, Budi Harjanto: Penyemangat bagi Kami
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Dipercaya Menyukseskan Program Makan Bergizi Gratis
- Bulog Makassar Memastikan Stok Beras Aman Untuk 14 Bulan ke Depan
- Kunjungi Merauke, Mentrans Iftitah Sulaiman Sampaikan Pesan Prabowo untuk Papua