Korut akan Perkuat Penangkal Nuklir
Jumat, 01 Oktober 2010 – 15:02 WIB

Pak Kil-yon
NEW YORK- Wakil Menteri Luar Negeri Korea Utara, Pak Kil-yon menegaskan bahwa Korea Utara tidak akan membuang kemampuan teknologi pelangkal nuklirnya. Negara itu bahkan terus memperkuat teknologi itu untuk mempertahankan kedaulatan negara dari serangan pihak luar, termasuk AS dan Korsel. Pak Kil-yon juga mengklaim bahwa Korea Selatan menolak hal-hal persetujuan dalam perjanjian antar-Korea yang telah disepakati tahun 2000 dan 2007 lalu. Dia juga mengklaim bahwa Korea Selatan merusak hubungan antar-Korea dengan rancangan Seoul untuk unifikasi yang bersifat sepihak.(KBS/fuz/jpnn)
Pidato tersebut disampaikan Pak Kil-yon di depan sidang PBB di New York, Kamis (30/1) waktu setempat. Menurutnya, teknologi nuklir yang dikembangkan Korut bukan untuk mengancam atau menyerang negara lain. "Korut akan terus mengembangkannya agar memiliki kemampuan penangkat yang bertujuan mempertahankan diri," tegas Pak Kil-yon seperti dikutif KBS.
Baca Juga:
Meski begitu, Pak Kil-yon menambahkan bahwa sebagai negara pemilik nuklir yang bertanggungjawab dan dengan posisi sama dengan negara pemilik nuklir lain, Pyongyang akan berpartisipasi dalam upaya global untuk non-proliferasi dan manajeman bahan nuklir secara aman.
Baca Juga:
NEW YORK- Wakil Menteri Luar Negeri Korea Utara, Pak Kil-yon menegaskan bahwa Korea Utara tidak akan membuang kemampuan teknologi pelangkal nuklirnya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mengenang Paus Fransiskus, Ketum PP Muhammadiyah: Sosok Penyantun dan Humoris
- Siapa Pemegang Kendali Vatikan Sepeninggal Paus dan Bagaimana Memilih Penggantinya?
- Sede Vacante, Masa ‘Kursi Kosong’ setelah Paus Vatikan Wafat
- Setahun Sebelum Meninggal, Paus Fransiskus Sederhanakan Liturgi Pemakaman Kepausan
- Kabar Duka, Paus Fransiskus Meninggal Dunia
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina