Korut Luncurkan Dua Rudal Lagi ke Arah Jepang, Salahkan Amerika

Amerika Serikat melakukan latihan udara secara terpisah dengan Jepang dan Korea Selatan pada Minggu (19/2).
Korut "akan mengambil tindakan balasan yang sesuai" jika tindakan AS "dinilai sebagai ancaman langsung atau tidak langsung," kata Kim Yo Jong, wakil direktur departemen Komite Pusat Partai Buruh Korea.
Sabtu (18/2), Korut juga melakukan latihan "kejutan" ICBM Hwasong-15 di lintasan tinggi, menurut KCNA, yang mengatakan rudal itu terbang sejauh 989 km selama 66 menit dan 55 detik, mencapai ketinggian maksimum 5.768,5 km.
Pemerintah Jepang mengatakan rudal itu tampaknya telah jatuh ke ZEE negara itu di lepas wilayah utaranya, tetapi berpotensi menempuh jarak lebih dari 14.000 km pada lintasan normal dan menyerang di mana saja di daratan AS.
Tes ICBM pertama oleh Pyongyang tahun ini terjadi setelah negara itu menembakkan rekor 37 rudal tahun 2022.
Terdapat juga kekhawatiran yang meningkat bahwa Korea Utara mungkin sedang bersiap untuk melakukan uji coba nuklir ketujuh. (ant/dil/jpnn)
PM Fumio Kisihida mengatakan Jepang telah meminta pertemuan darurat dengan Dewan Keamanan PBB atas peluncuran rudal terbaru Korea Utara (Korut)
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Menlu China Minta Warga Jepang Setop Dukung Taiwan, Ungkit Dosa Era Perang Dunia II
- Arbani Yasiz Ungkap Alasan Melamar Kekasih di Jepang, Ternyata
- GYS Luncurkan Baja Tahan Gempa Plus, Lebih Hemat Biaya
- BNI Bersama JCB Gelar Lucky Draw Berhadiah ke Universal Studio Jepang
- Bahrain Bawa Komposisi Pemain Solid, Timnas Indonesia dan Jepang Mesti Waspada
- Kementan Bersama NCA dan UGM Menggelar Konsultasi Bekerja di Pertanian Jepang