Korut Terancam Tanpa Siaran PD

Korut Terancam Tanpa Siaran PD
SIARAN TV - Salah sebuah keluarga di Korut saat tengah menyaksikan siaran TV nasional negaranya. Foto: ODT.co.nz.
Nah, akibat insiden itu, hubungan kedua negara pun kembali menjadi tegang. Telah dilakukan beberapa kali perundingan, namun belum ditemukan titik temu. Problem bagi Korut adalah juga karena mereka belum pula memiliki izin peliputan TV di Afsel.

"Kami telah merencanakan untuk bergerak maju lewat perundingan serius selama April dan Mei, tapi hal tersebut tidak menunjukkan kemajuan, di tengah ketegangan hubungan antara Korsel dan Korut," ujar sumber dari SBS, seperti dilansir AFP.

"Yang terpenting saat ini seharusnya lebih mengedepankan sentimen publik. Insiden perbatasan antara kedua negara itu telah membuat kami tidak bisa memberikan siaran langsung secara gratis. Itu merugikan publik Korut," lanjut sumber SBS itu pula.

Kendati sebagian besar masyarakat Korut masih hidup miskin, namun bukan berarti perhatian mereka kepada sepakbola negerinya minim. Apalagi pada PD 2010 ini, tim kesayangan mereka akhirnya kembali ambil bagian. Ini merupakan kali kedua setelah PD 1966 lalu.

PYONGYANG - Setelah absen selama 44 tahun, timnas Korea Utara (Korut) bisa tampil lagi di ajang Piala Dunia (PD) 2010 Afrika Selatan. Sayang, justru

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News