Korut Tutup Perbatasan dengan Tiongkok
Kamis, 11 April 2013 – 08:15 WIB
DANDONG – Di tengah terus meningkatnya ketegangan di Semenanjung Korea, pemerintah Korea Utara (Korut) berupaya untuk mensterilkan wilayahnya dari warga asing. Setelah meminta seluruh perwakilan diplomatik asing agar segera mengevakuasi para staf maupun warga mereka dari Korut, rezim Kim Jong-un mulai melarang turis dari luar negeri memasuki wilayahnya.
Rabu (10/4) Pyongyang menutup wilayah perbatasan terbesar yang menghubungkan Korut dan Tiongkok untuk keperluan wisatawan. ’’Agen wisata tidak diizinkan untuk membawa turis asing masuk ke sana (Korut). Sebab, sejak saat ini pemerintah meminta warga asing dievakuasi,’’ ujar seorang petugas penjaga perbatasan di Dandong, Provinsi Liaoning, Tiongkok, kepada Agence France Presse.
Baca Juga:
Sebelumnya, pemerintah Korut memberi tenggat waktu pada perwakilan diplomatik dan kedutaan besar asing untuk mengevakuasi staf maupun warganya hingga 10 April.
’’Sejauh yang saya tahu, para pelaku bisnis masih bisa masuk ke dan keluar dari Korut dengan bebas,’’ tambah petugas yang menolak untuk menyebutkan identitasnya itu.
DANDONG – Di tengah terus meningkatnya ketegangan di Semenanjung Korea, pemerintah Korea Utara (Korut) berupaya untuk mensterilkan wilayahnya
BERITA TERKAIT
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon
- Prabowo Bertemu Sekjen PBB di Brasil, Ini yang Dibahas