Kostum Jember Carnaval 2nd Runner Up Dunia
“Sesuai dengan tema yang kami bawa, sepanjang karnaval, kami tidak hanya memamerkan kostum yang kami buat namun kami juga menari sesuai dengan kostum dan suku yang diangkat sehingga sambutan dari penonton yang memadati sepanjang jalan sangat luar biasa. Sebuah momen yang sangat istimewa bagi kami sebagai sebuah tim,” beber Dynan.
Menpar Arief Yahya mengapresiasi dan mengucapkan selamat kepada kontingen Jember Carnaval yang terus menorehkan prestasi dunia. Kementerian Pariwisata sendiri selalu membawa busana carnival karya seniman-seniman daerah, baik dari Jember Carnaval, Banyuwangi Ethno Carnaval, maupun Malang Carnival di berbagai Travel Mart di berbagai belahan dunia.
Dari WTM London, ITB Berlin, ATM Dubai, dan masih banyak tempat lain di pasar utama. Responsnya? “Selalu menghebohkan, ratusan bahkan ribuan orang bergiliran minta foto-foto dengan anak-anak yang mengenakan kostum itu,” aku Arief Yahya.
Prestasi demi prestasi sudah dikoleksi Dynan. Arief Yahya berharap itu bisa pertahankan dengan kreativitas baru. Dia juga berharap agar fashion itu tidak berhenti di carnaval, tetapi sampai ke bisnis fashion-nya. “Tidak boleh berhenti sampai di sini, harus didorong untuk masuk ke komersialisasi karya fashion. INi termasuk industry kreatif yang penting buat pariwisata,” jelas dia.
"Karya Dynan Faris inilah yang paling banyak menyedot perhatian di stand Wonderful Indonesia pada setiap event travel mart di luar negeri," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya. (ray/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kaltim Siap Jadi Garda Terdepan Kemajuan Bangsa Indonesia
- Pemkot Serang Perpanjang Pendaftaran PPPK Tahap Kedua
- DPRD DKI Minta PAM JAYA Prioritaskan Kepuasan Pelanggan
- Pemerintahan Prabowo Bangun 1 Juta Rumah Bareng Qatar, Bentuknya Rusun
- Awali 2025, Polda Riau Gelar Tasyakuran dan Santuni Anak Yatim
- Kasus Investasi Fiktif Ratusan Miliar, KPK Jebloskan Eks Dirut Taspen Kosasih ke Sel