Kostum Qun Li She Bebas Cekal
Rabu, 28 Januari 2009 – 08:39 WIB
LANGKAH maju dilakukan IBL dalam menghormati keberagaman di Indonesia. Setelah sempat mencekal, kemarin (27/1) administrator IBL mencabut pelarangan kostum Nuvo CLS Knights bertulisan aksara Tiongkok. Kostum berwarna hitam itu pun bisa dipakai lagi dalam seri II di Malang mulai 7 Februari nanti. Pada awalnya, Nandang mencekal kostum itu dengan alasan para penonton sulit mengerti maksud dalam tulisan di dada kostum CLS tersebut. Nah, mereka mau mencabut pencekalan itu dengan catatan CLS mau memberikan surat pemberitahuan yang menjelaskan maksud dalam tulisan itu.
Pencabutan pencekalan itu disampaikan Administrator Liga Nandang Roekanda dalam pertemuan dengan pelatih di Jakarta kemarin. Dalam pertemuan tersebut, CLS diwakili pelatih kepala, Geraldo Vilalon Ramos. Nandang berdialog cukup lama dengan Ramos untuk membahas pencekalan tersebut.
Baca Juga:
''Ini (tadi malam) kami juga baru mendengarnya (pencabutan pencekalan kostum CLS, Red),'' kata General Manager CLS Christopher Tanuwidjaja.
Baca Juga:
LANGKAH maju dilakukan IBL dalam menghormati keberagaman di Indonesia. Setelah sempat mencekal, kemarin (27/1) administrator IBL mencabut pelarangan
BERITA TERKAIT
- Gol Palmer Sia-Sia, Chelsea Kalah Melawan Fulham di Stamford Bridge
- Imbang Lawan Everton, Manchester City Masih Diselimuti Awan Hitam
- Man City Vs Everton: Haaland Gagal Penalti, Penonton Kecewa
- Piala AFF 2024: Pelatih Thailand tak Ingin Seperti Timnas Indonesia
- MotoGP 2025, Tim Aprilia Diperkuat Direktur Teknis Baru
- Persis Solo vs Persib: Bojan Hodak Buka Peluang Memainkan Robi Darwis dan Kakang