Kota Kecil yang Alami Kekeringan di Victoria Mendadak Ramai Dikunjungi Turis
Kawasan Sea Lake berada sekitar 3 jam menyetir dari pusat kota Melbourne. Kota kecil di pedalaman bagian tengah negara bagian Victoria, Australia ini mendadak ramai dikunjungi oleh turis asing.
Warga di kawasan ini kebanyakan adalah komunitas pertanian yang konservatif. Karenanya mereka mereka merasa bingung dengan tiba-tiba masuknya wisatawan asal China.
Kedatangan turis asal China telah dimulai beberapa tahun lalu. Kini keberadaan mereka bisa terlihat dari luar kamar motel setempat hampir setiap malam.
Tujuan atraksi mereka adalah sebuah sebuah danau, bernama Lake Tyrell. Danau ini disebut-sebut sebagai salah satu yang terbaik untuk dilihat di Australia.
"Sayangnya, kami bukan komunitas yang paling memiliki latar belakang beragam budaya jadi ini cukup mengejutkan," ujar Jenny Simpson, salah satu penjual buinga.
"Kami masih tidak yakin mengapa Lake Tyrell memiliki daya tarik wisata yang besar," tambahnya.
Foto Lake Tyrrell yang beredar di warga China lewat blog travel. Foto: Danielle Grindlay.
Salah satu turis asal China yang kerap datang ke kawasan ini adalah Joseph Lee. Ia rela menyetir selama 12 jam dari Sydney bersama 10 teman-temannya naik sebuah minibus.
Kawasan Sea Lake berada sekitar 3 jam menyetir dari pusat kota Melbourne. Kota kecil di pedalaman bagian tengah negara bagian Victoria, Australia
- Jumlah Penularan Kasus HMPV Terus Bertambah di Tiongkok, Virus Apa Ini?
- Dunia Hari Ini: Facebook dan Instagram Akan Berhenti Menggunakan Mesin Pengecek Fakta
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025