Kota Palu Mulai Bergeliat Sementara Evakuasi Korban Terus Berlanjut
Minggu, 07 Oktober 2018 – 18:00 WIB

Kota Palu Mulai Bergeliat Sementara Evakuasi Korban Terus Berlanjut
Di pasar, harga sebagian besar barang naik tiga kali lipat.
Tapi seorang pedagang ikan Safruedin menawarkan ikan dengan harga normal seperempatnya.
"Karena jika saya tidak menjualnya, saya akan merasa kasihan kepada orang-orang yang tidak memiliki apa-apa," katanya.
Prajurit bersenjata sekarang ada di mana-mana di kota yang nyaris runtuh total dari tatanan sosial.
Perampokan dan penjarahan yang sempat terjadi karena kekurangan bahan makanan dan minuman telah dapat dikendalikan.
Jalan semakin membaik, antrian bensin menjadi lebih pendek, listrik dan telekomunikasi sudah kembali beroperasi.
Memang situasinya masih jauh dari normal, namun ini adalah awal.
BERITA TERKAIT
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia